Timnas Indonesia memiliki hasil positif lagi di lanjutan grup C Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia. Mereka bermain imbang 0-0 melawan Timnas Australia.
Di laga ini, Australia mungkin lebih mendominasi daripada Indonesia, tetapi gawang Indonesia tidak kebobolan karena permainan disiplin anak asuh Shin Tae-yong.
Hasil ini membawa Timnas Indonesia ke peringkat empat klasemen sementara grup C dengan dua poin, sementara Australia berada di peringkat kelima dengan satu poin.
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Timnas Australia
1. Timnas Indonesia
Penjaga Gawang: Maarten Paes
Pemain Belakang: Sandy Walsh, Rizky Ridho, Jay Idzes, Justin Hubner, Calvin Verdonk
Pemain Tengah: Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, Ragnar Oratmangoen
Penyerang: Rafael Struick
Pelatih: Shin Taeyong
2. Timnas Australia
Penjaga Gawang: M Ryan
Pemain Belakang: A Behich, C Burgess, H Souttar, A Circati
Pemain Tengah: C Goodwin, K Baccus, J Irvine, S Silvera
Pemain Depan: M Duke, N Irankunda
Pelatih: G Arnold
Jalannya Pertandingan Indonesia vs Australia
Timnas Indonesia langsung tampil mengancam saat bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Beberapa menit setelah pertandingan dimulai, Sandy Walsh dan Rafael Struick memaksa Matt Ryan melakukan penyelamatan untuk mencegah bola dari gawang Australia.
Timnas Australia tidak berdiam diri. Mereka secara bertahap, tetapi pasti, mulai menguasai bola dan membombardir pertahanan Indonesia.
Di menit ke-20, Harry Souttar memanfaatkan kemelut di depan gawang Indonesia untuk melepaskan tendangan keras, tetapi Maarten Paes melakukan penyelamatan penting untuk menghentikannya.
Di menit ke-33, Irankunda hampir membobol gawang Indonesia, tetapi tendangannya hanya mengenai tiang gawang, dan Paes berhasil melindungi bola muntah.
Paes membuat penyelamatan penting sekali lagi untuk mencegah peluang berbahaya Craig Goodwin. Timnas Indonesia berhasil mempertahankan skor 0-0 hingga akhir babak pertama.
Pada jeda pertandingan, Shin Tae-yong mengubah satu pemain. Witan Sulaeman menggantikan Rafael Struick.
Namun, Timnas Indonesia mampu tampil lebih mengancam di babak kedua. Beberapa serangan balik Indonesia mampu membuat pertahanan Australia kesulitan.
Maarten Paes tetap berusaha keras di babak kedua ini. Untuk mencegah peluang Australia, ia harus melakukan beberapa penyelamatan, seperti yang dilakukan Adam Taggart di menit ke-68.
Timnas Indonesia dan Australia melakukan jual beli serangan di sisa babak kedua, tetapi tidak bisa mencetak gol hingga peluit panjang dibunyikan.
Maarten Paes Kembali Jadi Man of The Match
Maarten Paes ditunjuk sebagai pemain terbaik dalam pertandingan Timnas Indonesia melawan Timnas Australia. Di laga ini, kiper berperan sebagai pembeda.
Paes dipilih sebagai pemain terbaik pertandingan karena dia bertanggung jawab atas fakta bahwa gawang Indonesia tidak pernah kebobolan dalam pertandingan ini.
Australia unggul sejak pertengahan babak kedua dan menciptakan banyak peluang berbahaya untuk gawang Indonesia.
Namun, dari 19 tembakan yang dilakukan, lima di antaranya tepat sasaran, tidak satu pun yang masuk ke gawang Indonesia. Karena itu, Paes bermain dengan baik dan berhasil menghentikan peluang tersebut menjadi gol. Oleh karena itu, ia benar-benar layak dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam pertandingan ini.